Pembahasan manajemen keuangan saat ini akan membahas tentang merencanakan budget keuangan untuk kehamilan. Mempunyai kesadaran tentang perencanaan keuangan sebaiknya dipersiapkan lebih jauh sebelum merencanakan kehamilan. Perencanaan akan lebih baik bila merencanakannya pada saat baru saja menikah. Jadi berbagai biaya-biaya yang akan dikeluarkan nantinya tidak akan membuat kaget disaat dinyatakan sudah hamil. Sehingga alangkah lebih baik segala sesuatunya sudah dipersiapkan untuk menghadapi hal-hal tersebut.
Di artikel ini akan membahas apa saja yang diperlukan untuk merencanakan budget keuangan untuk kehamilan lebih jauh. Simak beberapa hal yang harus Anda perhatikan berikut ini.
Daftar Isi
Langkah pertama untuk mempersiapkan keuangan untuk kehamilan yaitu berapa anggaran yang dibutuhkan. Buatlah anggarannya terlebih dahulu berapa yang akan dibutuhkan. Karena disaat dinyatakan hamil, maka kebutuhan-kebutuhan untuk biaya kehamilan tersebut tidaklah sedikit. Seperti yang telah di jelaskan diatas, alangkah lebih baik dipersiapkan lebih awal atau saat baru menikah. Tetapi bila Anda atau pasangan Anda memang bekerja di perusahaan yang mendapat fasilitas klaim biaya persalinan akan lebih ringan lagi.
Tetapi untuk Anda yang memang tidak mendapatkan fasilitas klaim persalinandari perusahaan, maka persiapkan berapa biaya yang tepat disaat periksa ke dokter dan biaya persalinan. Anggaran biaya periksa ke dokter biasanya sekitar 100 ribu sampai 250 ribu, maka buatlah berapa budget perhitungan selama sembilan bulan mengandung. Misalnya biaya berobat saat hamil perbulannya sekitar 250 ribuan, tinggal dikalikan selama 9 bulan sekitar 2 jutaan.
Lalu untuk budget persalinan, buatlah anggaran terburuknya terlebih dahulu. Yang dimaksud anggaran terburuk yaitu bila nanti terjadi persalinan caesar. Biasanya biaya untuk caesar sekitar 15 juta sampai 25 juta, tinggal di rumah sakit mana Anda melahirkan. Maka biaya tersebut bisa Anda bagi selama masa kehamilan atau sebelum masa kehamilan. Tetapi alangkah lebih baik bila persalinan berjalan normal, sehingga tidak terlalu membutuhkan biaya yang banyak seperti persalinan caesar. Jadi bisa tahu berapa budget yang harus di persiapkan selama sebulan. Tetapi kalau memang sudah dipersiapkan disaat awal menikah maka akan lebih ringan lagi. Itulah mengapa selalu disarankan dipersiapkan jauh-jauh hari untuk perihal kehamilan.
Baca juga cara hemat ibu rumah tangga
Langkah selanjutnya untuk merencanakan keuangan untuk kehamilan yaitu membeli keperluan kehamilan seperlunya saja. Biasanya kalau sudah menjalani masa kehamilan tentunya kebutuhan lainnya untuk berbagai hal juga banyak. Seperti baju khusus untuk ibu hamil, makanan khusus untuk ibu hamil, biaya senam hamil dan hal lainnya pada masa kehamilan. Untuk membeli baju hamil, belilah seperlunya, jangan terlalu banyak. Karena baju untuk ibu hamil Cuma akan dipakai saat masa kehamilan saja dan selanjutnya juga tidak dipakai lagi. Jadi akan sia-sia bila membeli baju hamil terlalu banyak. Justru yang terpenting adalah makanan dan susu untuk gizi anak di dalam kandungan.
Jangan terburu-buru untuk membeli berbagai keperluan untuk anak yang akan lahir terlebih dahulu. Karena biasanya kebutuhan-kebutuhan perlengkapan bayi juga sudah dapat dari kado teman-teman atau keluarga. Bahkan untuk membeli perlengkapan bayi juga bisa dipersiapkan setelah kehamilan secara perlahan. Yang terpenting kebutuhan biaya untuk masa-masa kehamilan dan biaya persalinan lebih di fokuskan terlebih dahulu.
Merencanakan budget keuangan untuk kehamilan lainnya yaitu persiapkan tabungan lainnya yang berfungsi untuk dana darurat. Bila nanti terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi saat masa kehamilan dan persalinan. Pisahkan tabungan antara kebutuhan pokok harian, kebutuhan untuk persiapan kehamilan, dan kebutuhan biaya darurat. Kalau perlu catat lebih detail apa saja pengeluaran harian yang dikeluarkan untuk kebutuhan. Bila masih terlalu repot untuk mencatat perihal persiapan kehamilan, pakailah aplikasi keuangan yang berguna untuk memudahkan Anda mencatat keuangan melalui gadget yang dimiliki.
Baca juga kesalahan orang tua mendidik anak belajar keuangan
Demikianlah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam merencanakan budget keuangan untuk kehamilan. Persiapkanlah hal-hal tersebut lebih awal, sehingga tidak membuat Anda panik melihat banyaknya biaya yang di butuhkan. Segalanya akan lebih ringan bila dipersiapkan lebih awal dan konsisten. Simak juga beberapa hal yang berkaitan juga tentang cara wanita karier mengatur keuangan keluarga. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda yang sudah menikah dan mulai merencanakan kehamilan sejak dini.