Dana pensiun seringkali identik dengan mereka yang sudah menginjak usia kepala empat. Pada masa-masa ini, orang seringkali ditawari dengan berbagai macam produk asuransi berupa tabungan untuk hari tua atau apapun yang dapat menjamin kehidupan di masa tua mendatang. Padahal, seiring berjalannya waktu tubuh semakin tua dan produktivitas pun akan semakin menurun. Kamu tentu tidak akan dapat bekerja seaktif pada saat masih muda.
Maka dari itu dana pensiun pun tidak hanya harus dimiliki oleh mereka yang telah berusia 40 tahunan saja. Para millennials yang sudah sejak awal memiliki penghasilan pun juga dituntut untuk memiliki tabungan dana pensiun untuk bekal puluhan tahun mendatang. Dengan menyusunnya sedini mungkin, tentu hal ini akan jauh lebih baik dan tidak akan membebani kondisi keuanganmu di masa depan.
Nah, biar kamu gak mikir dua kali untuk menyiapkan dana pensiun. Berikut beberapa alasannya!
Daftar Isi
Mumpung masih muda, kebutuhanmu belum terlalu banyak. Menyusun dana pensiun bisa dilakukan mulai dari sekarang. Tidak harus dengan nominal yang besar, karena kamu memulainya di usia muda kamu bisa menyisihkan sedikit uang setiap bulannya untuk tabungan dana pensiun.
Selain itu, seiring bertambahnya usia kebutuhanmu juga akan semakin meningkat. Apalagi jika nanti kamu berkeluarga, kebutuhan yang harus kamu penuhi bukan hanya untuk dirimu sendiri, namun juga istri dan anak, mungkin juga orang tua. Maka dari itu, jangan ditunda lagi!
Alasan selanjutnya adalah karena adanya inflasi. Masih ingatkah kamu dengan harga mie instan, beras, telur dan kebutuhan pokok lain pada tahun 2000-an? Bandingkan dengan harga yang saat ini beredar di pasaran, selisihnya sangat jauh, bukan?
Nah begitu pun kondisi ekonomi beberapa tahun mendatang, inflasi adalah salah satu hal yang sulit untuk dicegah. Bagaimana pun kebutuhan setiap orang di masa mendatang akan lebih banyak dibandingkan dengan sekarang. Jika saat ini untuk memenuhi kebutuhanmu kamu perlu mengeluarkan uang Rp 2 juta, sepuluh tahun mendatang nominal kebutuhanmu akan meningkat berkali-kali lipat.
Maka dari itu, menyusun dana pensiun sedini mungkin menjadi pilihan yang tepat. Namun, usahakan untuk tidak menabungnya secara konvensional. Gunakan beberapa instrumen investasi, agar uang dana pensiunmu tidak tergerus oleh inflasi.
[Baca juga: Jenis Investasi yang Tepat untuk Hari Tua]
Misalnya saja kamu menyiapkan dana pendidikan mulai dari usia 25 tahun, sedangkan kamu merencanakan pensiun di usia 55 tahun. Artinya terdapat waktu 30 tahun untuk kamu menabung dan mempersiapkan dana pensiunmu tersebut.
Alokasi dana yang perlu kamu sisihkan setiap bulannya pun semakin kecil karena kamu menyiapkannya dari jauh-jauh hari. Berbeda jika kamu baru mulai menyiapkan dana pensiun di usia yang menginjak 35 tahun, kamu harus mengalokasikan dana lebih besar.
Hidup tua dengan tenang dan menghabiskan masa tua dengan hal-hal yang menyenangkan tentu menjadi idaman setiap orang, bukan? Nah, maka dari itu menyiapkan dana pensiun sejak dini juga dapat menjamin ketenangan di hari tuamu nantinya.
Kamu tentu tidak maukan, kalau hanya membebani anak dan menggantungkan seluruh hidupmu pada anak-anakmu kelak? Padahal, di sisi lain mereka juga memiliki keluarga yang harus dipenuhi kebutuhannya. Sebab itu, sangat penting menyiapkan dana pensiun mulai dari sekarang agar hari tuamu nanti tenang dan serba berkecukupan.
Tak sedikit millennials yang saat ini terjebak dalam belenggu generasi sandwich. Apa sih generasi sandwich itu? Generasi sandwich adalah mereka yang memiliki tanggungjawab untuk memenuhi kebutuhan orangtua, diri sendiri dan keluarga kecilnya, seperti anak dan istri.
Kebayang gak betapa beratnya tanggungan finansial generasi sandwich ini di masa mendatang? Kamu tentu juga tidak maukan merepotkan anak? Membebani mereka dengan segala kebutuhan orang tuanya? Maka dari itu, menyiapkan dana pensiun sejak dini juga dapat membantumu terlepas dari bayang-bayang generasi sandwich.
Itulah beberapa alasan kenapa kamu harus segera mulai menyusun dana pensiunmu sekarang juga. Jangan sampai masa tua yang seharusnya kamu nikmati, justru malah berakhir dengan kamu terbebani dengan segala kebutuhan yang ada di masa mendatang.