Memulai Bisnis Batik — Batik merupakan salah satu warisan kebudayaan Indonesia yang sudah diakui oleh UNESCO sejak tahun 2009 silam. Keindahan motif batik yang mempesona, telah berhasil membius masyarakat Indonesia juga para pelancong asing dari berbagai negara. Membuat batik menjadi salah satu hal yang kerap jadi oleh-oleh bagi mereka yang berkunjung ke Indonesia.
Selain itu, seiring berjalannya waktu motif batik pun telah mengalami banyak perkembangan. Kini desain batik tak hanya tersedia dalam motif tradisional, namun juga mulai banyak pengusaha yang memproduksi motif-motif batik modern dan kekinian.
Batik yang dulunya kerap digunakan untuk acara formal, kini juga sudah tersedia dalam berbagai jenis pakaian. Mulai dari kasual hingga yang model syar’i sekali pun.
Melihat antusias pasar yang begitu besar terhadap produk batik. Bisnis batik menjadi salah satu peluang yang cukup menjanjikan. Jika Anda saat ini tengah mencari ide untuk memulai sebuah bisnis. Maka, memulai bisnis batik dapat menjadi pilihan. Berikut terdapat beberapa tips yang bisa Anda terapkan sebelum memutuskan untuk terjun dalam dunia bisnis batik.
Daftar Isi
Jika Anda tertarik untuk memulai bisnis batik, maka tak afdol rasanya jika tidak mengenal lebih dalam tentang batik. Sebagai pengusaha batik, Anda tentu harus paham betul mengenai macam-macam jenis batik dan filosofinya.
Setiap jenis batik yang tersebar di berbagai daerah di Nusantara, tentu memiliki maknanya masing-masing. Pun ketika Anda memilih untuk mengkreasikan motif batik tradisional menjadi batik yang lebih modern. Anda harus mengetahui apa saja maknanya yang disampaikan dalam motif batik tersebut. Sehingga nantinya, Anda bisa menjelaskannya pada calon konsumen dan membuat mereka tertarik untuk membelinya.
Dalam setiap bisnis, menentukan target pasar menjadi hal yang paling krusial. Sebab, lewat penentuan target pasar dapat membantu Anda dalam menentukan keputusan yang tepat.
Misalnya, jika target pasar Anda adalah milenial, artinya Anda harus membuat model baju batik yang kekinian dan cocok untuk anak muda. Pun, sebaliknya jika target pasar Anda adalah orang tua. Anda bisa membuat model-model yang lebih formal, motif batik pun dapat disesuaikan dengan yang paling banyak diminati orang dewasa.
Selain itu, penentuan target pasar juga akan membantu Anda dalam membuat strategi pemasaran yang tepat.
Selanjutnya, yang tak boleh Anda anggap remeh dalam memulai bisnis batik adalah soal kualitas yang diberikan pada konsumen. Pastikan Anda sudah memberikan pelayanan serta kualitas produk yang terbaik agar mereka puas dan tidak kecewa dengan produk batik milik Anda.
[Baca juga: 4 Tips Meningkatkan Kualitas Pelayanan dalam Bisnis ]
Sebab, bisnis tak hanya sekadar mengenai keuntungan semata. Namun juga mengenai kepercayaan dan hubungan yang baik antar penjual dan konsumen.
Semakin berkualitas pelayanan dan produk yang Anda berikan pada pelanggan. Tentu semakin puas mereka dalam berbelanja. Tidak menutup kemungkinan, mereka akan berbelanja lagi di tempat Anda. Bahkan mungkin, secara tidak langsung mereka akan membantu Anda dalam mempromosikan brand yang Anda miliki lewat promosi mulut ke mulut (word of mouth).
Jika Anda sudah menentukan target pasar untuk bisnis Anda. Maka selanjutnya, Anda harus menyusun strategi pemasaran yang tepat sesuai dengan minat target pasar tersebut.
Di era digital seperti saat ini, pemasaran bukan lagi hal yang sulit. Anda bisa melakukannya lewat sosial media yang ada untuk menjangkau target pasar yang potensial.
Selain sosial media, Anda juga bisa memanfaatkan blog/website resmi untuk bisnis Anda dan berbagai macam platform e-Commerce seperti BukaLapak dan Tokopedia. Dengan memanfaatkan platform-platform digital tersebut, Anda bisa meraup keuntungan lebih banyak lagi.
[Baca juga: Tips Bisnis Online di BukaLapak dan Tokopedia]
Modal menjadi hal utama yang paling penting dalam memulai sebuah bisnis. Tanpa modal, tentu saja Anda tidak bisa memulai bisnis Anda.
Nah, dalam memulai bisnis, pastikan Anda sudah memiliki modal yang cukup. Sebelum itu, Anda harus menghitung terlebih dahulu apa saja yang dibutuhkan untuk memulai bisnis batik. Seperti apa saja alat operasional yang dibutuhkan mulai dari lilin malam, kain dan kebutuhan operasional lain.
Dalam berbisnis batik, Anda tak hanya sedang mencari keuntungan semata. Namun, juga berkontribusi dalam upaya melestarikan budaya Indonesia yang sudah ada sejak lama. Anda turut menjaga kelestarian budaya dan mengenalkan batik pada khalayak umum.
Jadi, bagaimana? Apakah Anda siap untuk memulai bisnis batik?