Rat Race Cycle atau Siklus Rat Race yang akan dibahas di sini ada hubungannya dengan kemampuan Anda mengelola keuangan. Namanya memang Rat Race Cycle karena memang didasari dari kesukaan tikus/hamster berlarian di atas roda di dalam kandang. Anda perhatikan hamster tersebut yang gemar berlari-lari, di atas roda yang terus berputar. Terus dilakukan seolah tanpa tujuan hendak ke mana. Terus saja melakukan hal yang sama tanpa hasil dan target yang besar.
Seperti itulah bila pengelolaan keuangan yang Anda lakukan sudah terjebak dalam pola “Rat Race Cycle”. Anda hanya akan melakukan hal yang sama secara berulang-ulang tanpa ada hasil besar dan menguntungkan, juga tak akan pernah sampai ke mana-mana.
[Baca juga: Tanda-tanda Manajemen Keuangan yang Buruk]
Pengelolaan keuangan secara baik akan menekankan pada cash flow yang seimbang, yaitu pemasukan tak lebih kecil dari pengeluaran. Sebaliknya, malah sebisa mungkin pemasukan lebih besar dari pengeluaran, sehingga Anda bisa menabung dan
berinvestasi. Bila cash flow yang dijalani tidak bisa membuat Anda menabung dan atau justru malah membuat Anda sering berutang, bisa jadi Anda sudah terjebak dalam siklus Rat Race ini.
Sila diamati gambar ilustrasi terlampir, yang merupakan Rat Race Cycle atau Siklus Rat Race sebagai penyebab dari pengelolaan keuangan Anda yang tak kunjung mengalami kemajuan.
Seseorang yang telah masuk ke dalam siklus Rat Race, pengelolaan keuangannya takkan beranjak ke mana-mana. Urutan siklus itu akan dijalani secara terus-menerus tanpa memberikan hasil yang signifikan. Bekerja untuk mendapatkan gaji bulan berikut-berikutnya hanya dilakukan untuk menutup utang, membayar pengeluaran bulanan, membayar cicilan, tanpa memiliki
kemampuan dan dana lebih untuk menabung dan berinvestasi.
Biasanya Rat Race Cycle atau Siklus Rat Race ini tidak terlihat seperti jebakan. Pasalnya ia tertutupi oleh tujuan utama seseorang bekerja, yaitu untuk mendapatkan uang demi mencapai kebahagiaan. Tapi yang terjadi di lapangan, kebanyakan orang tak memiliki kontrol dalam mengeluarkan uang demi meraih kebahagiaan tersebut. Mereka akan terus mengeluarkan uang demi belanja, demi mendapatkan sesuatu dan tak takut berutang karena sudah memiliki ketenangan bahwa bulan depan ia akan mendapat gaji untuk menutup utang dan membeli kebahagiaan yang lainnya lagi.
Bekerja baginya hanyalah sebatas untuk mendapatkan kepuasan pribadi dan membayar cicilan. Padahal sebenarnya bekerja sesungguhnya untuk menyiapkan masa depan yang lebih baik.
[Baca juga: Apa Tujuan dan Alasan Menabung itu?]
Tak diperlukan langkah rumit untuk keluar dari siklus Rat Race, yang perlu dilakukan adalah memutus salah satu rantai Rat Race sehingga tak terjebak melakukan pengulangan yang sama.
Langkah berikutnya adalah dengan menyusun anggaran keuangan Anda. Paling penting dari itu semua adalah sesegera mungkin melakukan pencatatan keuangan. Jangan pernah ditunda. Pasalnya dengan melakukan pencatatan keuangan, Anda akan dapat selalu mengetahui ke mana saja uang pergi. Anda juga dapat mengontrol pengeluaran, bahkan mulai bisa menabung dan melakukan investasi. Selanjutnya dengan memiliki rencana dan catatan keuangan Anda bisa mulai menyisihkan 20% dari setiap penghasilan setiap bulannya.
Mengubah gaya hidup dan finansial yang baik memang tak bisa dilakukan hanya dalam semalam. Tapi, jika tak dimulai dari sekarang, dan sesegera mungkin, bisa jadi Anda tidak akan menikmati pekerjaan. Semua dilakukan hanya sekadar kewajiban
yang membosankan.
Bisa lepas dari jebakan siklus Rat Race adalah berkah. Karenanya, mari berhemat dan mulai menabung dari sekarang. Lakukan investasi yang bisa mempercepat jalan menuju kemandirian finansial. [des]